Senin, 07 Februari 2011

Gulistan Bab V Kisah 21

Seorang pemuda yang tampan dan bijaksana, bersumpah sehidup-semati dengan seorang gadis. Aku melihat bahwa di sebuah lautan, mereka berdua jatuh ke dalam pusaran air. Saat seorang nelayan meraih tangan pemuda tersebut, dia dalam keadaan hampir mati.

Tetapi si pemuda malah berteriak dengan marah, di antara gelombang yang bergolak, "Tinggalkan aku, ambilah tangan kekasihku." Setelah mengatakan hal itu, dia meninggal.

Dalam keadaan sekarat dia mendengar sebuah teriakan, "Jangan belajar dongeng tentang cinta dari orang kejam, yang melupakan kesulitan kekasihnya." Setelah itu hidup kedua orang yang saling mencintai itu berakhir.

Belajarlah dari kejadian yang engkau ketahui
Karena Sa'di mempunyai cara dan menghargai perkara cinta.
Tersebar luas di kota Arab yaitu Baghdad.
Ikatlah hatimu kepada kekasih menawan hati yang engkau miliki
Dan tutuplah matamu dari dunia luar.
Jika Majnun dan Layla hidup lagi.
Mereka mungkin akan tertarik dengan dongeng cinta yang terjadi saat ini.

***
333/334

Tidak ada komentar:

Posting Komentar